TOPIKINI – Sejumlah perantau asal Padang Pariaman, menggalang dana untuk membantu warga kampung halamannya yang terkena dampak ekonomi akibat Covid 19. Bantuan tersebut dihimpun oleh wali nagari atau kepala desa, untuk disalurkan kepada warga dalam bentuk bahan kebutuhan pokok.
Pembagian bantuan bahan kebutuhan pokok tersebut, disalurkan perangkat nagari Lareh Nan Panjang Selatan kabupaten Padang Pariaman, selasa siang (31/03/2020). Sejumlah warga dikumpulkan di tempat-tempat yang ditentukan, dengan mengatur jarak masing-masing warga minimal satu meter.
Warga diberi bantuan satu karung beras seberat 10 kilogram ditambah minyak goreng dan gula, untuk satu keluarga. Bagi warga yang sudah lanjut usia, petugas mengantarkannya langsung kerumah si penerima.
“Sangat membantu, karena pekerjaan sedang susah sekarang, taka da penghasilan,” kata Kartika, salah seorang warga penerima bantuan.
Bantuan ini merupakan sumbangan dari para perantau yang dihimpun wali nagari, untuk membantu warga yang terkena dampak ekonomi akibat wabah covid 19.
Sejauh ini, wali nagari Lareh Nan Panjang Selatan sudah membagikan sebanyak 103 paket bantuan bagi warganya. Bantuan ini masih terus berlanjut, karena sumbangan yang masuk masih terus mengalir.
“Menyikapi persoalan dampak Corona, ada perantau kita yang di Padang, Jambi dan juga Jakarta, membantu berupa sembako, beras 10 kilo, minyak dan gula 1 kilo, dibantu perorang,” kata Zainal, wali nagari Lareh Nan Panjang Selatan.
Langkah yang diambil perantau Padang Pariaman ini bisa menjadi contoh bagi perantau lain. Disaat kondisi wabah seperti ini, tidak berbondong bondong pulang kampung, tapi justru memberikan bantuan bagi warga di kampungnya.(art)