Ribuan Pelajar Sumatera Barat Terima Beasiswa PIP dari Puan Maharani

352

TOPIKINI, PADANG – Pasca kenaikan harga BBM, berbagai bentuk bantuan pemerintah mulai mengalir, salah satunya beasiswa bagi pelajar.

Hampir tiga ribu orang pelajar di Sumatera Barat, mendapat  beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) dari pemerintah pusat.

Salah satunya pelajar SD Negeri no 27 Sungai Sapih Padang. Di sekolah yang pernah dibangun pundi amal SCTV ini, 57 siswanya dari kelas dua hingga kelas lima, menerima dana sebesar 450 ribu rupiah perorang.

Dana tersebut, nantinya dicairkan oleh orang tua siswa ke bank penyalur yang ditunjuk. Uangnya akan masuk ke rekening masing-masing siswa, setelah melalui proses validasi oleh pihak bank.

Selain di Sungai Sapih, SD Negeri 07 Gurun Laweh Nanggalo, juga mendaptkan beasiswa serupa. Di sekolah ini, sebanyak 60 siswanya yang kebagian dana bantuan tersebut.

Bagi orang tua murid, bantuan ini sangat berguna membantu memenuhi kebutuhan sekolah anak mereka, ditengah lonjakan harga harga pasca kenaikan harga BBM.

“Terimakasih sekali telah mendapatkan bantuan ini, sangat berguna sekali untuk melengkapi kebutuhan sekolah anak-anak,” ucap Irda Weli, orang tua murid SDN 27 Sungai Sapih, Sabtu (11/09/2022).

“Terimakasih atas bantuan ini, sebagaimana kami bias mempergunakannya untuk biaya anak membeli pakaian, peralatan sekolah dan kebutuhan lainnya,” kata Rimi Oktafiyesti, orang tua murid lainnya.

Bantuan PIP sekolah ini, merupakan program kemitraan DPR RI dengan Kementerian Pendidikan. Untuk Sumatera Barat, disalurkan melalui aspirasi ketua DPR RI Puan Maharani.

“Karena beliau masih memperhatikan Sumatera Barat, sehingga beliau mengalihkan sebagian dana pokok-pokok pikiran, dana aspirasinya dalam bentuk pendidikan untuk Sumatera Barat. Apalagi ditengah pelesuan ekonomi, tentunya bantuan ini akan bisa memberikan stimulus atau meringankan beban masyarakat kurang mampu,” kata Albert Hendra Lukman, kordintor penyaluran program Puan Maharani di Sumbar.

Tak hanya sekolah dasar, beasiswa ini juga diterima pelajar SMP, SMA dan SMK negeri ataupun swasta. Pelajar SMP menerima Rp 750 ribu, sedangkan SMA dan SMK menerima Rp 1 juta perorang.(art)