TOPIKINI, PESSEL – Hujan sepanjang senin di kabupaten Pesisir Selatan, mengakibatkan banjir di daerah itu. Selasa dini hari (30/08/2022), air setinggi 50 centimeter, menutup akses Padang – Bengkulu. Jalur lintas pantai barat Sumatera itu, sempat ditutup.
Selasa pagi, air yang menutup jalan lintas pantai barat Sumatera di nagari Tapan kecamatan Basa Ampek Balai Tapan kabupaten Pesisir Selatan, sudah mulai surut.
Jalan yang menghubungkan kota Padang dengan Bengkulu itu, sudah bisa dilewati kendaraan baik roda empat ataupun roda dua.
Jalan nasional ini sempat ditutup pukul 02.00 dini hari, lantaran banjir setinggi 50 centimeter, membuat kendaraan tak bias lewat.
Selain menutup jalan, banjir juga merendam rumah rumah warga setinggai 40 hingga 80 centimeter.
Polisi bersama badan penanggulangan bencana daerah, melakukan patroli dan mengevakuasi warga ketempat yang lebih aman, karenba khawatir air semakin meninggi.
“Air semakin tinggi, sehingga kita putuskan demi keselamatan masyarakat dan juga pengendara, untuk sementara kita stop, dan untuk masyarakat yang berdampak banjir tersebut sudah mulai mengungsi untuk menyelamatkan diri,” kata Iptu Aldius, Kapolsek Basa Ampek Balai Tapan.
Banjir disebabkan hujan lebat yang turun sepanjang senin siang hingga malam hari. Akibatnya sungai batang tapan yang membentang di kawasan tersebut meluap.
Tidak ada korban jiwa ataupun kerusakan yang ditimbulkan akibat banjir ini.
Banjir sudah sering terjadi di kawasan ini, setiap terjadi hujan lebat beberapa jam, terutama di daerah hulu sungai.(art)
