TOPIKINI.COM – Tanpa kehadiran lima pilar utama Nick Van Der Velden, Abdul Rahman, Ahn Byung-keon, Made Andhika Wijaya, dan rekrutan anyar mereka Stefano Lilipaly, pelatih kepala Bali United Widodo c Putro hanya memboyong 20 orang pemain ke kota Bingkuang.
Meski tanpa pilar utama, dan Semen Padang dikenal sebagai tim yang sangat tangguh jika bermain di kandang, namun Widodo C Putro mengaku tidak gentar dan yakin dapat mencuri poin di Padang. Keyakinan tersebut dipicu karena sebelum tandang ke Padang, Bali United sudah melakukan latihan khusus selama tiga hari. Hal itu dilakukan untuk mengenal strategi Semen Padang.
“Seperti yang dikatakan, Semen Padang memang sulit dikalahkan di kandang. Namun, saya bicara kepada pemain bahwa di Liga Indonesia tidak ada tim super dan tim lemah. Karena itu, semua bisa dikalahkan dan semua bisa mengalahkan. Kalau ingin menang kita harus keras, tanpa kerja keras tidak akan berhasil,” tegas Widodo Rabu (23/8/2017)
Tidak ada pengawalan khusus, semua pemain punya peluang untuk mencetak gol, bahkan gol pun bisa tercipta dari kaki pemain belakang. Untuk itu Widodo mengintruksikan pada setiap pemainnya untuk meningkatkan kewaspadaan pada setiap pemain Kabau Sirah.
Sementara, pemain belakang Bali United, Hasim Kipuw yang hadir dalam technical meeting menyatakan siap untuk berlaga. Berada pada posisi yang sama dengan Irsad Maulana, Kipuw siap menempel ketat pemain yang pernah sama sama membela Arema bersamanya tersebut.
“Saya hampir dua tahun bermain bersama Irsad membela Arema, sehingga saya hafal betul pola permainan Irsad. Dan untuk pertandingan nanti malam, saya siap memberi pengawalan,” tegas pemain yang juga menjadi incaran Semen Padang FC jelang putaran dua tersebut.
Dengan matangnya persiapan jelang ke Padang, Widodo yakin dapat mencuri poin di kandang Kabau Sirah. Saa saat ini dari 19 laga yang sudah dilakoni, Bali United sudah mengumpulkan 35 point. Capaian ini menghantarkan semeton dewata bertengger di posisi ke-5 klasemen sementara.(erje)
