Dede Indra Permana Ajak Warga Pekalongan Jaga Kebhinnekaan di Tengah Berbagai Ancaman Kebangsaan

70

TOPIKINI, KAB. PEKALONGAN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Bapak Dede Indra Permana, gelar sosialisasi yang menyoroti pentingnya menjaga kebhinekaan di tengah berbagai ancaman yang dihadapi oleh bangsa Indonesia. Acara berlangsung pada Selasa, 1 Agustus 2023, di Kabupaten Pekalongan dan dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat serta perwakilan organisasi.

Dalam suasana yang penuh antusiasme, Dede Indra Permana memberikan pandangannya tentang pentingnya menghargai dan merayakan keberagaman budaya, suku, agama, dan etnis yang ada di Indonesia.

“Kebhinnekaan adalah kekayaan kita. Namun, dalam kondisi yang semakin kompleks saat ini, ancaman terhadap keberagaman bisa menjadi penghambat bagi kemajuan bangsa. Oleh karena itu, kita perlu bersama-sama menjaga kebhinekaan sebagai salah satu pilar kebangsaan,” ujarnya dalam pidato pembuka.

Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya merawat dan memelihara keragaman yang ada, serta untuk membuka ruang diskusi terbuka mengenai ancaman-ancaman konkret yang dapat mengganggu persatuan dan kesatuan Indonesia. Beberapa ancaman tersebut termasuk isu radikalisme, intoleransi, dan perpecahan sosial.

Dalam acara tersebut, anggota Komisi III DPR RI itu juga mengajak semua pihak untuk lebih aktif dalam mempromosikan dialog antarbudaya, menghormati hak asasi manusia, dan memahami bahwa kebhinekaan adalah aset berharga bagi kemajuan bangsa. Diskusi-diskusi kelompok dan lokakarya digelar untuk merumuskan ide-ide konkret dalam mempertahankan dan memperkuat kebhinekaan.

“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk mencegah penyebaran sentimen yang merusak persatuan kita. Kita harus membangun jembatan, bukan tembok, antara kelompok-kelompok yang berbeda,” tambah Bapak Dede Indra Permana.

Partisipasi aktif dari peserta dan berbagai elemen masyarakat dalam acara ini menggambarkan kesadaran akan pentingnya kebhinekaan sebagai dasar dari identitas bangsa Indonesia. Kegiatan ini juga mendorong kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga harmoni di tengah perbedaan.

Dengan inisiatif seperti ini, politisi PDI Perjuangan itu menunjukkan komitmen nyata untuk membantu menjaga kestabilan dan keamanan negara, serta membangun fondasi yang kuat untuk masa depan yang lebih baik. Sosialisasi ini menjadi langkah berarti dalam merawat nilai-nilai Pancasila dan memastikan bahwa Indonesia tetap menjadi bangsa yang kuat, bersatu, dan bermartabat.(art)