Korban Travel Umroh di Pariaman Berharap Uang Mereka Bisa Kembali dengan cara ini

Korban jemaah umrah mengadu ke Kapolresta Pariaman

TOPIKINI – Puluhan jamaah calon umroh yang gagal berangkat ke tanah suci, Rabu pagi (28/08/2019) mendatangi mapolresta Pariaman. Mereka ingin bertemu langsung dengan, Betti Afnita, pemilik biro jasa perjalanan umroh Safinatun Najjah Salsabill.

Kedatangan korban travel umroh ini didampingi pengacaranya Alwis Ilyas. Mereka ingin bertemu dengan Betti Afnita yang sudah ditangkap oleh anggota Polresta Pariaman beberapa waktu lalu di Jawa Barat. Mereka ingin kejelasan uang mereka yang sudah disetorkan kepada tersangka saat mendaftar untuk berangkat umrah.

Pada tahun 2017 lalu, jamaah yang gagal berangkat ini, sebelumnya telah melakukan aksi demo kekantor Safinatun Najjah Salsabill, di jalan Imam Bonjol kota Pariaman. Meski sempat terjadi ketegangan pada waktu itu, namun tak merobah nasib mereka yang tetap gagal berangkat ke Tanah Suci.

Selain itu, para jamaah juga menyesalkan lemahnya pengawasan terhadap biro travel perjalanan haji dan umroh oleh Kementerian Agama. Terutama terhadap biro travel yang tak memiliki izin seperti Safinattun Najjah Salsabilla.

Akibatnya, sebanyak 120 jamaah umroh, melaporkan nasib mereka kepolisi karena merasa sudah tertipu dengan kerugian sekitar Rp 1,5 Milyar.

“Korban mengharapkan juga disamping proses pidananya, diharapkan oleh korban adalah upaya untuk pengembalian uang yang sudah dikeluarkannya, kami berupaya sekarang ini untuk mencari asset-aset yang dimiliki tersangka. Informasi yang kita dapat semasa proses penyelidikan selama ini, memang belum dapat kepastian, kita berharap yang mulia hakim di persidangan, dapat menggali soal harta yang bisa kita gugat secara perdata,” ucap Alwis Ilyas, kuasa hokum korban.

Tersangka saat ini diamankan Mapolresta Pariaman, guna proses penyelidikan lebih lanjut. Pihak kepolisian saat ini masih menunggu laporan dari jamaah yang sudah menjadi korban penipuan yang dilakukan biro travel Safinatun Najjah Salsabill. (Eki Rafki)