Bupati Amizaro Waruwu Responsif Melakukan Penanganan Banjir di Nias Utara

Jakarta – Banjir bandang yang terjadi di Nias Utara pada Minggu, (15/08/2021) mengakibatkan sebanyak 4 kecamatan terdampak banjir akibat meluapnya 3 sungai yakni Kecamatan Lahewa Timur, Alasa, Lotu dan Sitolu Ori.

Menurut Edizaro Lase di Jakarta mengatakan bahwa pasca terjadinya banjir bandang tersebut ia menilai apa yang dilakukan oleh Bupati Nias Utara Amizaro Waruwu dan jajarannya dalam upaya penanganan banjir tersebut sudah sangat baik dan tepat. Hal ini diperkuat oleh komunikasi yang dilakukan oleh Amizaro Waruwu ke tingkat pemerintah provinsi hingga pemerintah pusat membuahkan hasil dengan hadirnya pejabat pemerintah provinsi Sumut turun langsung ke Nias Utara dan juga bantuan logistik yang disampaikan oleh kementerian terkait dan Kapolda Sumatera Utara.

Kepemimpinan Amizaro Waruwu layak diapresiasi karena mampu membangun komunikasi yang produktif dan profesional baik terhadap jajarannya maupun instansi terkait lainnya.

Edizaro Lase menyerukan kepada masyarakat Nias Utara agar tetap berpikir positif dan mendukung upaya Amizaro Waruwu dalam menangani banjir bandang tersebut. Ia sangat optimis bahwa Amizaro Waruwu mampu merespon dan mengakomodir kebutuhan korban banjir tersebut.

Setiap upaya yang dilakukan butuh proses dan waktu untuk itu masyarakat tetap bersabar. Selain itu juga ia mengharapkan dukungan penuh dari Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan kementerian terkait untuk mendukung pemulihan ekonomi dan pembangunan infrastruktur di Nias Utara, terang Edi Lase di Jakarta, Rabu (18/08/2021).

Diharapkan kedepan agar Nias Utara bebas banjir khususnya Kota Lotu dan sekitarnya dengan melakukan pelebaran saluran air (gorong-gorong) dan normalisasi aliran sungai, ungkap Edi Lase. (red)

Editor: RB. Syafrudin Budiman SIP