Bhabinkamtibmas Bripka Jumi Sihombing Sambangi Ratusan Warga Untuk Pastikan Program Pemerintah Tepat Sasaran

Siak – Bhayangkara Pembina Keamanan Ketertiban Masyarakat atau Bhabinkamtibmas adalah pengemban Polmas ( Polisi Masyarakat ) di Desa atau Kelurahan. Cara Polisi yang satu ini terbilang langka, dalam melaksanakan tugas atau kewajibannya. Namanya Brigadir Polisi Kepala Jumi Sihombing, bertugas kurang lebih satu bulan lamanya menjadi Bhabinkamtibmas Polsek Tualang untuk Desa Pinang Sebatang Barat, Kabupaten Siak, Riau.

Yang dimaksud terbilang langka dalam tugas sebagai Bhabinkamtibmas adalah, hal yang dilakukan oleh Bripka Jumi cukup berat. Yakni, setiap hari Bripka Jumi melakukan lawatan atau kunjungannya ke rumah warga, khususnya warga tidak mampu atau dengan kategori miskin.

“Begitu saya dihunjuk bertugas sebagai Bhabinkamtibmas di Desa Pinang Sebatang Barat maka terbayang oleh saya adalah menjadi Polisi yang humanis ditengah-tengah warga, dan ikut membantu warga binaan saya dalam hal apapun, paling tidak cara atau langkah yang saya lakukan bermanfaat bagi mereka.

Saya lakukan pendataan terhadap warga penerima bantuan dana dari Pemerintah, saya ingin memastikan bahwa bantuan tersebut tepat sasaran. Dan, ada warga yang belum menerima bantuan namun layak, maka saya coba bantu bagaimana caranya agar bisa ikut menjadi penerima bantuan. Tentunya berkoordinasi dengan Pemerintah setempat,” kata Bripka Jumi Sihombing, Minggu (12/9).

Bripka Jumi juga merancang dan sudah melakukan penerapan, dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Saat saya sambangi warga dari setiap RT, dan khususnya daerah yang rawan kejahatan seperti pencurian agar mengaktifkan kembali Pos Siskamling atau ronda. Saya ajak dan minta warga bergotong royong membangun Pos Ronda atau Siskamling tersebut,” ungkap personil Polsek Tualang itu.

Selain itu Bhabinkamtibmas tersebut telah merancang dan segera melakukan pendataan terhadap keluhan warga, dengan cara meminta warga mengisi formulir yang dipersiapkan olehnya.

“Jadi ada saya konsep formulir yang menjadi sarana atau alat penyampaian informasi atau aspirasi masyarakat kita, didalam formulir tersebut ada format keluhan. Saya siapkan dan saya minta warga mengisinya. Memudahkan saya agar berinteraktif dengan pemerintah serta instansi lainnya, untuk memudahkan fasilitas pelayanan publik.

Contohnya, ada warga kita di Dusun Sukajaya mengeluhkan persoalan jaringan internet. Karena hal itu penting, apalagi pada masa Pandemi Covid-19 saat ini masa pembelajaran bagi pelajar atau menggali informasi dari internet.

Saya ketahui ada warga kita yang menyewakan jasa internet, namun bagi mereka yang kurang mampu secara ekonomi maka ini menjadi prioritas. Program Pemerintah adalah memastikan jaringan internet sudah tersambung di pelosok desa,” beber Bripka Jumi Sihombing.

Masih kata Bhabinkamtibmas tersebut, bahwa Jumi ingin memastikan bahwa program Pemerintah berjalan sesuai dengan aturan serta tepat sasaran, dan sebesar-besarnya peruntukan bagi masyarakat.

“Saya berkoordinasi dengan Pemerintah Desa ingin memastikan bahwa program pelaksanaan penggunaan anggaran dana desa itu tepat sasaran. Saya telusuri hingga ke perangkat paling bawah seperti RT, saya tanya juga ke warga secara langsung apakah program Pemerintah tersebut berjalan dengan maksimal dan tidak ada dikorupsi. Itu tentunya menjadi salah satu tugas Polri, dalam pengawasan anggaran tersebut. Tidak boleh bermain-main dengan anggaran, apalagi mencari keuntungan. Saya programkan itu, dan saya laksanakan,” sambungnya.

Jumi menambahkan, agar masyarakat di desa binaannya bisa berkomunikasi langsung dan menyampaikan keluhannya.

“Kalau ada keluhan warga, saya persilahkan datang ke Rumah Kantor Bhabinkamtibmas. Bisa juga menghubungi saya, dan bersama-sama kita cari solusinya. Karena tugas sebagai Bhabinkamtibmas adalah amanah yang harus saya kerjakan dan saya emban, dan humanis ditengah-tengah masyarakat. Tidak ada lagi kata takut dengan Polisi, namun menjadi sahabat bagi masyarakat,” pungkas mantan personil Polri di Unit Reserse Kriminal tersebut. (MR/RED).

Editor RB Syafrudin Budiman SIP