Bertemu Presiden, Bocah Pemanjat Tiang Bendera bakal Minta ini

TOPIKINI.COM – Johanes Andy Kalla Marcal alias Jhony sang bocah yang melakukan aksi heroik memanjat tiang bendera untuk memperbaiki tali pengait bendera akhirnya mendaptkan restu untuk berangkat ke Jakarta untuk bertemu Menpora dan mendaptkan hadiah menonton pembukaan Asean Games XVIII di Gelora Bung Karno Senayan Jakarta.

Jhony bersama kedua orang tua, malam ini (17,08,2018) diberangkatkan ke Kupang, Nusa Tenggara Timur, dari kabupaten Belu untuk menju ke ibu kota negara.

Mereka bertiga di lepas dari kantor kepolisian resort Belu oleh kalpores Belu AKBP. Christian Tobing.

Kapolres Belu mengatakan, pihak kepolisian Nusa Tenggara Timur akan melakukan bedah rumah agar bisa berguna bagi keluarga Jhoni. Dia juga menambahkan bahwa bocah cilik itu juga akan menonton pembukaan Asean Games bersama Presiden RI Joko Widodo.

“Dari Polres Belu, kita akan bedah rumah Jhiny agar sebagai bentuk penghargaan kita,” ucap AKBP. Christian Tobing, Kapolres Belu.

Sementara itu  Johanes Andi Kala Marcal, bocah cilik mengatakan sangat senang karena bisa bertemu presiden dan menonton secara langsug Asian Games. Ia hanya meminta kepada pemerintah, agar bisa membiayai sekolah nya secara gratis.

“Saya senang sekali, semoga pemerintah membiayai sekolah saya,” ucap Jhony, bocah pemberani itu.

Jhony bersama pejabat kabupaten Belu

Bocah cilik pemanjat tiang nendera yang viral ini, ramai dikunjungi sejumlah warga dan berbagi elemen yang memberikan penghargaan dan berbagi ucapan, karena sudah berani memanjat tiang bendera di saat persiapan Merah Putih akan dikibarkan.

Pelaksanaan upacara yang berlangsung Jumat pagi (17/08/2018) di desa Silawan, kecamatan Tasifeto Timur kabupaten Belu, mengalami insiden tali pengait bendera yang terlepas, sehingga sang bocah dengan inisiatif nya nekat memanjat tiang untuk mengambil kembali tali bendera yang terlepas. Sang bocah yang nekat itu, berhasil, sehingga pengibaran bendera yang sempat terhenti bisa berlanjut.(Jecko/NTT)