Demo Anti Geothermal di Solok Ricuh, Warga Tak Puas Penjelasan Bupati

TOPIKINI.COM – Ribuan massa dari Salingka Gunung Talang kabupaten Solok Sumatera Barat, Senin siang (02/10/2017) menggelar aksi unjuk rasa di bundaran tugu Ayam di Aro Suka Solok.

Aksi yang berlangsung sejak pukul 12.00 wib tersebut, sempat diwarnai kericuhan. Massa pendemo menerobos barikade polisi yang menghalangi mereka masuk ke kantor bupati Solok. Aksi kejar-kejaran pun sempat terjadi antara massa dan aparat kepolisian.

Aksi ini merupakan aksi lanjutan beberapa waktu lalu, yang juga menuntut pembatalan izin pembangunan pembangkit listrik panas bumi atau geothermal di kabupaten Solok. Menurut warga, mereka khawatir jika proyek tersebut tetap di lanjutkan akan berdampak kepada kesuburan lahan pertanaian mereka menjadi berkurang.

Sepuluh orang perwakilan pendemo diajak bertemu dengan bupati Gusmal untuk mendapatkan penjelasan tentang pembangunan proyek geothermal tersebut. Menurut bupati, sebagai pemerintahan di daerah, pihaknya hanya menjalankan apa yang sudah di programkan dari pusat yaitu kementerian Energi Sumberdaya Daya Mineral yang sudah memberikan izin proyek tersebut.

Dari hasil pertemuan tersebut, bupati juga sudah bersedia memfasilitasi perwakilan warga untuk bisa bertemu dengan Menteri ESDM di Jakarta untuk mempertanyakan secara langsung persoalan ini.

Usai pertemuan, sepuluh perwakilan warga keluar dan bergabung kembali dengan ribuan massa diluar kantor bupati. Ranpa diketahui siapa yang memulai, kericuhan terjadi saat ratusan orang mencoba menerobos masuk kedalam komplek perkantoran pemerintahan kabupaten Solok itu.

Hingga pukul 15.45 wib saat berita ini diturunkan, ribuan massa belum beranjak dari lokasi demo. (garnadi)